Medan - INFO BS : Menjelang pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Sumatera Utara, muncul dugaan adanya tindakan intimidasi yang dilakukan oleh tim salah satu calon Ketua DPD Partai Golkar Sumut terhadap sejumlah Ketua DPD II.
Menurut keterangan Gunarto Aziz, pengurus Partai Golkar Sumut,sepekan yang silam , menyatakan bahwa tim dari salah satu kandidat diduga telah melakukan tindakan kasar dengan mendatangi kediaman salah satu Ketua DPD II dan menggedor-gedor pintu rumah yang bersangkutan.
Intimidasi dan Permintaan Tanda Tangan Dukungan
Menurut Gunarto, tim tersebut memaksa meminta tanda tangan dukungan dari Ketua DPD II, yang merupakan tindakan di luar batas etika organisasi. "Mereka datang dengan cara yang tidak patut, bahkan memaksa meminta tanda tangan dukungan. Ini sudah di luar batas etika organisasi," ujar Gunarto.kepda aak media
Minta DPP Golkar Turun Tangan
Gunarto menambahkan bahwa praktik intimidasi semacam ini harus segera disikapi oleh pimpinan partai di tingkat pusat untuk menjaga marwah dan demokrasi internal Partai Golkar. "Kami minta DPP turun tangan. Permainan kasar sudah dilakukan. Ini tidak boleh dibiarkan karena merusak iklim Musda yang seharusnya demokratis dan bermartabat," tegasnya.
Belum Ada Tanggapan Resmi
Hingga saat ini, belum ada tanggapan resmi dari pihak calon yang diduga melakukan intimidasi maupun dari DPD Partai Golkar Sumut. Musda Partai Golkar Sumatera Utara sendiri dijadwalkan akan digelar dalam waktu dekat dan menjadi ajang penting dalam menentukan kepemimpinan baru di tingkat provinsi (rel)¹.
